Satu persembahan dari sahabat kami yang misterius namun murah senyum, yaitu Rangga Nashrullah. Bebunyian ultra eksperimental yang keluar mentiung begitu saja setelah direkam di kediaman sang pembuat bebunyian sendiri. Atmosfir kraut yang modern serta balutan teknik rekaman dalam ruang yang bisa kita sebut juga sebagai soundscape, dimana dalam paket persembahan bebunyian kali ini mereka sukses menyampaikan penggambaran mereka tentang ruang tengah dan juga kamar utama yang mereka sebut sebagai "The Doors" dengan teknik rekaman mereka yang sarat dengan ketidaksengajaan. Suara alat musik tiup yang dilengkapi dengan tuts bernama pianika juga terasa dominan dalam tiap track yang mereka rekam, mengingatkan kita pada ULO yang juga banyak memakai alat musik tersebut sebagai instrumen dominan dalam tiap karya bebunyianya dalam rilisan yang telah lalu. Secarik kertas yang diolesi dengan tinta-tinta kebisingan minimalis penghadir suasana pedih dimana kita tidak percaya bahwa kita sedang mendengarkan apa. Ya, mungkin sebagian kalian akan tercenggang dan tidak percaya dengan apa yang kalian dengarkan, saat tiupan-tiupan pianika dan debur angin dalam ruang ini masuk ke dalam telinga kalian. Yang dibutuhkan hanyalah pembiasaan antara kedua obyek, yaitu mutu bebunyian dan mutu telinga. Sebuah pembiasaan, sinkronisasi antara dua obyek yang paling penting dalam ranah karya bebunyian. Ketika kedua obyek tersebut dapat saling bergetar bersamaan dalam satu tempo yang sama, maka apa yang disebut dengan harmoni akan tercipta dengan mudahnya, bila kita mengingat opini yang ditulis oleh Guruh Sukarno Putra dalam booklet rilisan Guruh Gypsy yang pertama dan terakhir (?). Cukup dapat disetujui. Bukankah itu yang dimaksud dengan harmoni ? Ketika bebunyian dan audiens bertemu, berhadapan, kita dapat melihat tercipta tidaknya sebuah bentuk harmonisasi dengan melihat situasi yang akan diciptakan oleh kedua obyek tersebut. Ya, hanya situasi yang dapat menjawab. Untuk itu kami, anda, dan Mencurigation ada dalam ranah dunia berbunyian yang semakin lama semakin asing dan membuat bergidik ini. Kami tidak akan pernah buta dan tutup telinga. Karena kami ingin selalu melihat situasi yang ada, ketika semua berhadap-hadapan, kami ingin menjadi saksi sebuah situasi yang harmonis ataupun tidak harmonis yang diciptakan oleh Pendengar dan Penyuara. Ciptakanlah situasi yang belum terjawab itu, agar kami bisa melihat apa yang terjadi, unduhlah rilisan ini dalam tautan berikut. Terima kasih.
No comments:
Post a Comment